HIZIB DAARUL A'LA UNTUK KECERDASAN DAN TERHINDAR DARI GANGGUAN SYETAN

I’TISHOM HIZIB DARUL A’LA

Adalan rangkaian doa yang dibaca setelah membaca Hizib Daurul A’la, hizib ini dikarang oleh  Syekh Muhyiddin Al-Aroby yang sering digunakan untuk bermunajat atau mengadu kepada Allah ﷻ mengenai segala hal yang dibutuhkan selama hidup didunia. Secara bahasa menurut kamus al-Munawir, kata I’tishom memiliki arti : Sikap bertahan, berketetapan, aksi protes dalam bentuk duduk. Hal ini bisa disimpulkan bahwa khasiat dari doa munajat ini sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah ﷻ. Tentu nya doa ini bisa dibaca dimana saja dan kapan saja.

Banyak sekali khasiat dari mengamalkan doa / aurod ini, diantaranya adalah :

1.        Agar diberi kemakrifatan seperti makrifatnya para nabi danorang-orang yang sudah berada di makam makrifat.

2.     Agar dikaruniai akhlak yang mulia, berkepribadian luhur seperti akhlaknya para nabi dan auliya’

3.     Agar dijauhkan dari godaan dan gangguan syetan laknatullah serta bala tentaranya

4.     Agar dikaruniai kecerdasan dan kelapangan hati dalam menghadapi setiap keadaan dan situasi, sehingga keputusan yang akankita ambil tidak membawa kerugian bagi diri kita dan orang lain

5.     Agar dihindarkan dari hal-hal yang bersifat maksiat

6.     Dan masih banyak lagi khasiat yang lainnya. 

-﴿إعتصام الدور الأعلى﴾-

إلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ الْمُصْطَفَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلٰى آلِهِ وَصَحْبِهِ أجْمَعِيْنَ لَهُمُ اَلْفَاتِحَةِ:.... 

ثُمَّ إلَى حَضْرَةِ إِخْوَانِهِ مِنَ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَاْلأَوْلِيَاءِ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَاْلعُلَمَاءِ وَاْلمُصَنِّفِيْنَ وَجَمِيْعِ اْلمَلاَئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ خُصُوْصًا اِلَى حَضْرَةِ سَيِّـدِنَا الشَّيْخِ مُحْيِ الدِّيْنِ الْعَرَبِي شَيْئٌ للهِ لَهُمُ الْفَاتِحَةِ....

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

اَللّٰهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ بِثُبُوْتِ الرُّبُوْبِيَّةِ وَبِعَظَمَةِ الصَّمَدَانِيَّةِ وَبِسَطْوَةِ اْلإلٰهِيِّةِ وَالْقُدْرَةِ الْوَحْدَانِيَّةِ, أَللّٰهُمَّ إنِّى أَسْأَلُكَ أنْ تَفْتَحَ عَلَيْنَا فُتُوْحَ الْعَارِفِـــيْنَ بِجَاهِ اْلأنْــبِيَآءِ وَالْـمُرْسَلِــيْنَ, أللّٰهُمَّ نَظِّمْ أحْوَالِى وَحَسِّنْ أفْعَالِى وَخَلِّصْنِى عَنْ أَلَمِ اْلفَقْرِ وَالذُّلِّ وَعنِ الْبَلَاءِ وَالْقَضَآءِ وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ, اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ الصُّلَحَآءِ وَاْلأغْنِــيَآءِ الشَّاكِرِيْنَ, وَيَسِّرِ اْلإنْــتِظَامِ فِى أُمُوْرِنَا وَحَصِّلْ مُرَادِنَا بِالْخَيْرِ, وَبَعِدْنَا مِنَ الشُّرُوْرِ  وَالْعِصْيَانَ وَقَرِّبْــنِى بِالْعَمَلِ الصَّالِحِ وَنَوِّرْ قَلْبِى بِأَنْوَارِ تِلْكَ الْـمَعَارِفِ وَالْعَمَلِ الصَّالِحِ إنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ, اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِـــيِّنَا وَسَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أجْمَعِيْنَ, وَالْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَـمِيْنَ.

Yaa Allah, hamba memohon kepada-Mu dengan ketetapan Rububiyah-Mu dan dengan melalui Sifat Shomadaniyah-Mu (tempat bergantung seluruh makhluk). Dengan kecukupan ke-Ilahiyah-an dan Qudroh-Mu yang maha Esa.

Hamba memohon kepada-Mu untuk membukakan pintu kemakrifatan dengan kedudukannya para nabi dan para utusan. Hamba memohon kepada-Mu untuk memperbaiki perangaiku, memperbaiki pekerjaanku, memurnikanku dari segala yang menyakitkan dan kehinaan dari segala balak dan keputusan (yang buruk) dan dari kejahatan syetan.

Yaa Allah, jadikanlah hamba ini sebagai bagian dari orang-orang yang saleh yang kaya raya dan bersyukur. Serta mudahkanlah di setiap regularisasi perkara hamba dan menghasilkan suatu keputusan yang baik. Jauhkanlah kami dari segala kejelekan dan kemaksiatan. Serta dekatkanlah kami dengan beramal saleh. Terangilah hati hamba dengan cahaya kemakrifatan dan amal kebaikan. Karena sesungguhnya Engkau Maha Kuaa diatas segala-galanya.

Yaa Allah, limpahkanlah kesejahteraan dan keselamatan kepada nabi kami Muhammad ﷺ, beserta keluarga dan seluruh para sahabatnya. Dan segala puji hanya bagi-Mu, Tuhan seluruh alam.    

وصَلى  الله عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وسلم