HIZIB AL AMAN UNTUK KEMENANGNAN AGUNG

HIZIB AL AMAN

Banyak sekali Manfaat dari mengamalkan hizib Aman ini, antara lain adalah, untuk kewibawaan, disegani lawan maupun kawan, dimudahkan segala urusan, diselamatkan dari berbagai macam bencana dan ancaman, dan masih banyak lagi manfaat yang lainnya. Semoga menjadi berkah dan membawa manfaat dalam kehidupan kita. Amin.

Hati-hati dengan argumen iblis seperti ini “Jika kamu marah, dilampiaskan saja, nggak usah ditahan-tahan, ntar jadi penyakit” Jiach.... ini ajaran utama iblis. Marah merupakan puncak dari 7 bunga iblis. Silakan dibuktikan, lampiaskan saja amarahmu dan tunggu saja saat ente-ente tua, bisa-bisa jantung anda yang ambrol.

Tujuh bunga iblis, itu jika dilakukan secara intensif jadi gawat loor...

1.   Marah yang dilampiaskan, akan merusak sistem kelistrikan jantung. Jika kita berhasil menahan marah, maka akan menjadi obat dan akan memperbaiki jantung kita.

2.   Tidak ceria, akan melemahkan ketahanan tubuh secara menyeluruh. Tidak punya uang kok tidak ceria, lemas lorrr... dan rawan terserang penyakit. Akhirnya gara-gara tidak punya duwit pikirannya terus grangsang. Ada yang terkena flu lah, pilek lah, batuk-batuk lah, meriang lah dan sebagainya. Kalau begitu caranya yaaa cepat mati dech.. harus tetap ceria walaupun nggak pegang uang, maka hidup akan tetap terkontrol, ketahanan tubuh akan tetap terjaga.

3.   Khawatir yang beralasan, dan

4.   Cemas yang tak beralasan, jika kedua ini terus-terus dijalankan maka paru-paru yang akan menjadi korban walaupun bukan perokok. Dan lebih bahaya lagi syarf otak bisa jadi sasaran yang berujung kebutaan dan kelumpuhan total.

5.   Sedih, dan

6.   Takut, jika ini terus-terusan menghantui anda maka perut anda bisa gogrog looorr... pencernaan bisa kacau, mulai mag, asam lambung, ginjal bermasalah, adrenal juga akan bermasalah, yo bujat hidup kita yen kaya gitu terus. Weess, nggak usah sedih-sedihan, nggak usah takut-takutan. Nggarai penyakit dalam. Gusti Allah lho ijeh.... najan kita ra tau salaman ambek deknen.

7.   Guncang, haaa.... gara-gara guncang ini semua energi bisa buyar loor... bisa kehilangan fokus kita ntar. Sampai-sampai s3x pun nggak jadi. Seperti kisah lucu berikut : “Santriku cerita, Gus, tadi malam saya gagal. Lha waktunya mau s3x lho kok istriku bilang, “Mas, besok harus bayar ini dan itu, bayar si A, B, C dana beras juga dah habis.” Langsung si santri loyo, bingung dia. Ya akhirnya nggak jadi nges3x wong otake kopyor je... wkwkwkwk.

Gitu nggih loor... ayo...! rajin-rajin kita memangkas 7 (tujuh) bunga iblis, bias bisa fokus, bias tubuh sehat, biar hidup lebih berasa. Tak usah memelihara dan beternak 7 bunga iblis, tiwas loro kabeh, samapi-sampai dengar suara “nging” alirah darahnya sendiri saja gak bisa, kok ingin bisa mendengar suara jarak jauh... yo muhal...  

Demikian nggih. Selanjutnya, Sebelum mengawali wirid Hizib Al-Aman, harus tawasul dulu, minta izin sama empunya, biar berkah n biar energi kita dapat tersalurkan dan tembus kepada muallifnya, tawasulnya seperti di bawah ini :

إِلَى حَضْرَةِ النَّبِىِّ الْـمُصْطَفَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ الْفَاتِحَةِ : ....

ثًمَّ إِلَى حَضْرَةِ سُلْطَانِ اْلأَوْلِيَآِءِ سَيِّـدِنَا الشَّيْخِ عَبْدِ الْقَادِرِ الْجِيْلَانِى رَضِيَ اللهُ عَنْهُ وَإِلَى حَضْرَةِ سَيِّـدِنَا عَلِيٍّ كَرَّمَ اللهُ وَجْهَهُ الْفَاتِحَةِ  :....

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

الْفَاتِحَةِ ٧x

أيَةُ الْكُرْسِيِّ ١٧x

وَلَا يَؤُدُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ ١٠٠٠x

اَللَّهُمَّ إنَّـكَ آمِنَ كُـلَّ شَيْئٍ وَكُـلَّ شَيْئٍ خَائِفٌ مِنْكَ فَبِأَمِيْنِكَ مِنْ كُلِّ شَيْئٍ وَخَوْفُ شَيْئٍ مِنْكَ. آمِنًا مِنْكَ نَخَافُ وَنَحْذَرُ. (يَالَطِيْفُ ٣x) أُلْطُفْ بِنَا فِى أُمُوْرِنَا كُـلِّهَا كَمَا تُحِبُّ وَتَرْضَى وَرَضِنَا فِى الدُّنْيَا وَالْأخِرَتِــنَا ( يَاسَتَّارُ ١٠٠٠x) أُسْتُرْنَا بِسَتْرِكَ الَّذِىْ سَتَرْتَ بِـهَا عَلَى ذَاتِكَ فَلَا عَيْنٌ تَرَاكَ وَلَا يَدَنٌ تَصِلُ إِلَيْكَ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ.

ALLOHUMMA INNAKA AAMIN KULLI SYAI IN. WA KULLU SYAI IN KHOOIFUN MINKA. FABIAMNIKA MIN KULLI SYAI IN WA KHOUFU SYAI IN MINKA. AAAMINNA MIMMA NAKHOFU WA NAKHDAR. ( YAA LATIIF 3 X ). ULTUF BINA FII UMURINA KULLIHA KAMA TUHIBBU WA TARDHO WA RODHDHINA FID DUNYA WAL AKHIROTINA ( YAA SATTAAR 1000X). USTURNA BI SATRIKAL LADZI SATARTA BIHI ‘ALAA DZAATIKA FALA ‘AINUN TAROKA WALA YADUN TASHILU ILAIKA BIROHMATIKA YAA ARHAMAR ROHIMIIN.

Artinya :
“Yaa Allah, sungguh Engkau pemberi keamanan kepada semua makhluk dan semua makhluk takut kepada-Mu. Maka dengan keamanan dari-Mu semua makhluk takut kepada-Mu. Berilah kami keamanan terhadap yg kami takutkan dan khawatirkan. (Yaa Allah, Dzat yg Maha Kasih) sayangilah kami dalam segala urusan sesuai yg Engkau sukai dan ridhoi. Berilah kami keridhoan dunia dan akhirat. (Yaa Allah, Dzat yg Maha Menutupi ) Tutupilah kami dengan Tutup-Mu yg menutupi dzat-Mu, sehingga mata tidak dapat melihat dan tangan tidak dapat sampai kepada-Mu. Dengan Rakhmat-Mu yaa Allah dzat yg sgt kasih sayang. Segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam”

Kaifiyah :

Puasa 7 hari tarku ruh. Dan dibaca setiap selesai shalat fardlu

وصلى الله على سيدنا محمد وعلى أله وصحبه وسلم