DOA AGAR MAKANAN JADI BERKAH

DOA AGAR MAKANAN JADI BERKAH

Ambil buah biji-bijian misal padi, jagung, kedelai kemudian setiap biji di bacakan ayat kursi 1x setelah itu dibungkus kain (warna bebas) dan dibacakan ayat-ayat di bawah ini. Setelah selesai, bungkuslah dan letakkan di dalam gentong / tempat yang digunakan untuk menyimpan beras sehari-hari. Sebelumnya, silakan baca hadlroh / bacaan fatihah seperti berikut :

sebelum membaca doa ini alangkah baiknya Kirim Hadiah fatihah yang pertama ditujukan kepada kanjeng Nabi beserta keluarga dan sahabatnya, yang kedua kepada kanjeng Syekh Abdul Qadir Al-Jailany dan yang ketiga kepada mujiz  Abah Syekh Tohir Hasan.

إِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ الْـمُصْطَفَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ ﷺ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ الْفَاتِحَةِ ....

ثُمَّ إِلَى حَضْرَةِ الشَّيْخِ عَبْدِ الْقَادِرِ الْجِيْلَانِى رَضِيَ اللهُ عَنْهُ الْفَاتِحَةِ :....

ثُمَّ إِلَى حَضْرَةِ الشَّيْخِ طَاهِرْ حَسَنْ الْفَاتِحَةِ ....

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

وَإِلٰهُكُمْ إِلٰهٌ وَاحِدٌ لَاإِلٰهَ إِلَّا هُوَ الرَّحْمٰنُ الرَّحِيْمُ. اللهُ لَاإِلٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ, لَاتَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ, لَهُ مَا فِى السَّمٰوٰاتِ وَمَا فِى اْلأَرْضِ مَنْ ذَاالَّذِىْ يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ, يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَايُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَآءَ, وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰاتِ وَاْلأَرْضَ وَلَا يَؤُدُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

تَبَارَكَ الَّذِىْ بِيَدِهِ الْـمُلْكُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ. تَبَارَكَ اللهُ رَبُّ الْعَالَـمِيْنَ. تَبَارَكَ اللهُ أَحْسَنَ الْخَالِقِيْنَ. تَبَارَكَ الَّذِىْ نَزَّلَ الْفُرْقَانَ عَلَى عَبْدِهِ لِيَكُوْنَ لِلْعَالَـمِيْنَ نَذِيْرًا. تَبَارَكَ الَّذِى إنْ شَآءَ جَعَلَ لَكَ خَيْرًا مِنْ ذٰلِكَ جَنّٰتٍ تَجْرِىْ مِنْ تَحْتِهَا اْلأَنْهَارُ وَيَجْعَلُ لَكَ قُصُوْرًا. تَبَارَكَ الَّذِىْ جَعَلَ فىِ السَّمَآءِ بُرُوْجًا وَجَعَلَ فِيْهَا سِرَاجًا وَقَمَرًا مُنِيْرًا. تَبَارَكَ اسْمُ رَبِّكَ ذِى الْجَلَالِ وَاْلإِكْرَامِ.

قَالَ رَبِّ اغْفِرْلِى وَهَبْ لِى مُلْكًا لَايَنْبَغِى لِأَحَدٍ مِنْ بَعْدِىْ إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ. فَسَخَّرْنَا لَهُ الرِيْحَ تَجْرِىْ بِأَمْرِهِ رُخَآءً حَيْثُ أَصَابَ. وَالشَّيَاطِيْنَ كُلِّ بَنَّاءٍ وَغَوَّاصٍ. وَآخَرِيْنَ مُقَرَّنِيْنَ فِى اْلأَصْفَادِ. هَذَا عَطَاؤُنَا فَامْنُنْ أَوْ أَمْسِكْ بِغَيْرِ حِسَابٍ. وَإِنَّا لَهُ لَزُلْفَى وَحُسْنَ مَأٰبٍ. وَاذْكُرْ عَبْدَكَ أَيُّوْبَ. إِذْ نَادَى رَبَّهُ أَنِّى مَسَّنِيَ الشَّيَاطِيْنَ بِنُصْبٍ وَعَذَابٍ. أُرْكُضْ بِرِجْلِكَ. هَذَا مُغْتَسَلٌ بَارِدٌ وَشَرَابٌ. وَوَهَبْنَا أَهْلَهُ وَمِثْلَهُمْ مَعَهُمْ رَحْمَةً مِنَّا. وَذِكْرِى لِأُلِى اْلأَلْبَابِ. وَخُذْ بِيَدِكَ ضِغْثًا فَاضْرِبْ بِهِ وَلَا تَحْنَثْ إِنَّا وَجَدْنَاهُ صَابِرًا نَعْمَ الْعَبْدُ إِنَّهُ أَوَّابٌ. وَاذْكُرْ عِبَادَنَا إِبْرَاهِيْمَ وَإِسْحَاقَ وَيَعْقُوْبَ أُوْلِى اْلأَيْدِى وَاْلأَبْصَارِ. إِنَّا أَخْلَصْنَاهُمْ بِخَالِصَةٍ ذِكْرَى الدَّارِ. وَإِنَّـهُمْ عِنْدَنَا لَـمِنَ الْـمُصْطَفَيْنَ اْلأَخْيَارِ. وَاذْكُرْ إِسْمَاعِيْلَ وَالْيَسَعَ وَذَاالْكِفْلِ وَكُلٌّ مِنَ اْلأَخْيَارِ. هَذَا ذِكْرٌ وَإِنَّ لِلْـمُتَّقِيْنَ لَحُسْنَ مَأٰبٍ. جَنَّاتٍ عَدْنٍ مُفَتَّحَةٍ لَهُمُ اْلأَبْوَابُ مُتَّــكِئِـيْنَ فِيْهَا يَدْعُوْنَ فِيْهَا بِفَاكِهَةٍ كَثِيْرَةٍ وَشَرَابٍ. وَعِنْدَهُمْ قَاصِرَاتُ الطَّرْفِ أَتْرَابٌ. هَذَا مَا تُوْعَدُوْنَ لِيَوْمِ الْحِسَابِ. إِنَّ هَذَا لَرِزْقُنَا مَا لَهُ مِنْ نَفَادٍ.

مَا عِنْدَكُمْ يَنْفَذُ وَمَا عِنْدَ اللهِ بَاقٍ. وَمَا أَنْفَقْتُمْ مِنْ شَيْئٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ. وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِيْنَ. مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ فِى سَبِيْلِ اللهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ وَاللهُ يُضَاعِفُ لِـمَنْ يَشَآءُ. وَاللهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ. وَمَا تُنْفِقُ مِنْ خَيْرٍ فَلِأَنْفُسِكُمْ وَمَا تُنْفِقُوْا إِلَّا ابْتِغَآءَ وَجْهِ اللهِ وَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ خَيْرٍ يُوَفَّ إِلَيْكُمْ. وَأَنْتُمْ لَا تُظْلَمُوْنَ.

(ثُمَّ اقْرَأْ سُوْرَةُ الْفَاتِحَةِ وَاْلإِخْلَاصِ وَالْـمُعَوِّذَتَيْنِ)  بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ (بُدُوْحٌ 20×) لَاحَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ.

Artinya :

Allah, tidak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Dia, yang maha Hidup kekal lagi Maha terus menerus mengurus Makhluk-Nya. Yang tidak pernah mengantuk dan tidak pula tertidur. Kepunyaan-Nya apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat (pertolongan/bantuan) di sisi Allah tanpa seizin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang ada di hadapan mereka dan apa-apa yang ada di belakang mereka, dan mereka mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan atas apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. (Al-Baqarah : 255)

DENGAN MENYEBUT NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG

Maha suci Allah yang ditangan-Nya (dibawah kekuasaan-Nya) lah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. (Al-Mulk : 1) Maha Agung Allah, Tuhan seluruh alam semesta. (Ghofir/Al-Mu’min : 4) Maha Suci Allah, Tuhan pencipta yang Paling baik. (al-Mukminun : 14) Maha Suci Allah yang telah menurunkan Al-Furqon (Al-Qur’an) kepada hamba-Nya (Muhammad ﷺ), agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam semesta (jin dan manusia). (Al-Fur’qon) 

Maha Suci Dzat (Allah) yang jika Dia (Allah) menghendaki, niscaya dijadikan-Nya bagimu (Muhammad ﷺ) yang lebih baik dari yang demikian, (yaitu) surga-surga yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, dan dijadikan-Nya (pula) untukmu istana-istana. (Al-Furqon : 10) Maha Suci Allah yang menjadikan di langit gugusan bintang-bintang, dan Dia menjadikan pula padanya matahari dan rembulan yang bercahaya. (Al-Furqon : 61) Maha Agung nama Tuhan-mu yang mempunyai Kebesaran dan Karunia (Ar-Rohman : 78) 

Dia berkata : “Ya Tuhan-ku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorangpun setelah aku, Sesungguhnya Engkau Dzat Yang Maha Pemberi”. Kemudian kami tundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut kemana saja yang Dia kehendaki. Dan kami tundukkan pula kepadanya syaitan-syaitan yang kesemuanya adalah ahli bangunan dan ahli penyelam. Dan syaitan yang lainnya terikat dalam belenggu. Inilah anugerah Kami, maka berikanlah kepada orang lain atau tahanlah untuk dirimu sendiri dengan tiada pertanggungjawaban. Dan sesungguhnya Dia mempunyai kedudukan yang dekat pada sisi Kami dan tempat kembali yang baik.

Dan ingatlah akan hamba Kami Ayyub ketika ia menyeru Tuhannya. “Sesungguhnya aku diganggu syaitan dengan kepayahan dan siksaan”. (Allah berfirman) “hentakkanlah kakimu, Inilah air yang sejuk untuk mandi dan untuk minum”.  Dan kami anugerahi dia (dengan mengumpulkan kembali) keluarganya dan kami tambahkan kepada mereka sebanyak mereka pula sebagai rahmat dari Kami, dan sebagai pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai fikiran. Dan ambillah dengan tanganmu seikat (rumput), maka pukullah dengan (rumput) itu dan janganlah kamu melanggar sumpah. Sesungguhnya Kami menemukan dia (Ayyub) adalah orang yang sabar. Dialah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia (Ayyub) amat taat (kepada Tuhan-nya). 

Dan ingatlah kepada hamba-hamba Kami, Ibrahim, Ishaq dan Ya’kub. Yang mempunyai perbuatan-perbuatan yang besar dan (memiliki) ilmu-ilmu yang tinggi. Sesungguhnya kami telah mensucikan mereka dengan (menganugerahkan kepada mereka) akhlak yang tinggi yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri akhirat. Dan sesungguhnya mereka pada sisi Kami benar-benar termasuk orang-orang pilihan yang paling baik. Dan ingatlah akan Isma’il, Ilyasa’ dan Dzulkifli, semuanya termasuk orang-orang yang paling baik. Ini adalah kehormatan (bagi mereka). 

Dan sesungguhnya bagi orang-orang yang bertaqwa benar-benar telah (disediakan) tempat kembali yang baik. Yaitu surga ‘Adn yang pintu-pintunya terbuka bagi mereka. Didalamnya mereka bertelakkan diatas dipan-dipan sambil meminta buah-buahan yang banyak dan minuman di dalam surga itu. Dan pada sisi mereka ada bidadari-bidadari yang tidak liar pandangannya dan sebaya umurnya. Inilah apa yang di janjikan kepadamu pada hari perhitungan. Sesungguhnya ini adalah benar-benar rizki dari kami yang tiada habis-habisnya. 

(Shood : 35-54)

Apa yang ada di sisimu akan lenyap, dan apa yang ada di sisi Allah adalah kekal. (An-Nahl : 96)

Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya, dan Dia-lah sebaik-baik Dzat Pemberi rizki. (Saba’ : 39)

Perumpamaan nafkah yang dilakukan oleh orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir terdapat seratus biji, Allah melipat gandakan bagi siapa saja yang Dia kehendaki dan Allah Maha Luas Karunia-Nya lagi Maha Mengetahui. (Al-Baqarah : 261)

Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan di jalan Allah, maka pahalanya itu untuk kamu sendiri, dan janganlah kamu membelanjakan sesuatu melainkan karena Allah, dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan, niscaya kamu akan diberi pahalanya dengan cukup sedangkan sedikitpun kamu tidak di rugikan (tidak dianiaya) (Al-Baqarah : 272)

Kemudian baca surat al-fatihah, al-ikhas, Al-Falaq dan An-nas.

Dengan menyebut Nama Allah yang Maha pengasih lagi maha penyayang

(Buduhun 20x)

Tiada daya dan upaya kecuali atas kehendak Allah, dan semoga kesejahteraan dan keselamatan tercurahkan kepada junjungan kami nabi Muhammad ﷺ beserta keluarga dan sahabatnya.