Monetize your website traffic with yX Media
Monetize your website traffic with yX Media

ASMAK KURUNG SAYID JA'FAR SHADIQ RA

yX Media - Monetize your website traffic with us

ASMA’ KURUNG

Pengertian Asma’ Kurung, Asma’ Kurung merupakan ilmu tingkat tinggi yang berfungsi sebagai perisai atau perlindungan diri, keluarga dan lingkungan yang hendak mengancam kita baik secara kasatmata maupun magis. Istilah Asma’ dari jamak kata “Ismun” yang artinya “Nama”, jika di jamakkan menjadi Nama-Nama. Sedanbgkan “Kurung” artinya “Kurungan” yang berarti Nama-Nama Allah yang dapat mengurungi atau melindungi kita dari segala jenis ancaman dari luar, bisa juga dari orang lain, bangsa jin dan sejenisnya. 


Manfaat Asma’ Kurung ini mampu melindungi pemiliknya dari serangan atau ancaman yang sifatnya berbahaya. Pada dasarnya setiap individu memiliki daya linuwih dalam dirinya, tergantung bagaimana cara memperdayakannya dan tata cara menggunakannya. Karena memang, manusia diciptakan oleh yang Kuasa serba komplit, tak kurang satu apapun. Selain memiliki kekuatan fisik, manusia juga memiliki kekuatan meta fisik/ magis yang dapat digunakan setiap saat.

Asma’ Kurung, bisa dilakukan dengan cara yang sangat sederhana, yaitu dengan menjalankan ketaqwaan kita kepada Allah, Allah-lah Dzat yang dijadikan sebagai Sesembahan dan tempat meminta perlindungan. namun banyak juga diantara kita yang sulit untuk menggunakan / memancarkan aura perlindungan dari  dalam tubuhnya atau membudidayakan qorin kita sendiri, sehingga kita masih membuthkan arahan dan dan bimbingan dari seorang guru. Karena, belajar tanpa guru, maka yang menjadi gurunya adalah syetan yang jelas-jelas bakal menyesatkan. Lah wong belajar dengan didampingi guru saja terkadang banyak melencengnya apalagi ini belajar tirakat atau rialat yang betul-betul butuh pendamping guru yang benar-bear waskitha. Takutnya, jika kita terdampar di alam sana (alam dimensi X) banyak lelembut yang berkeliaran dan tentunya mereka akan mengganggu tujuan kita. Ada kalanya lelembut bangsa jin yang ngaku-ngkau sebagi wali ini, wali itu, atau juga mengaku sebagai Nabi Hidlir as, ini yang sulit ditembus untuk mengetahui wujud asli dedemit / lelembut tersebut

Berikut teks Asma’ Kurung. Namun ada sebagian orang menyebutnya sebagai Hizib Ja’far Shodiq, wkwkwk... ini Sayid Ja’far bin Ali, bukan Sunan Kudus. Nama lengkapnya adalah Sayid Ja’far Shadiq bin Muhammad bin Ali  bin Husain bin Ali bin Ali Thalib yang merupakan imam ke-6 dalam tradisi Syi’ah. Beliau lahir di Madinah tanggal 17 Rabi’ul Awal tahun 83 Hijriyah / 20 April 702  Masehi. Belai meninggal pada tanggal 25 bulan Syawal tahun 148 Hijriyah / 13 Desember 765 Masehi. Sayid Ja’far Shadiq ini juga sering dikenal dengan sebutan Abu Abdillah (dimakamkan di Baqi’ Madinah)

Baca Juga : Asmak Pembungkeman Petak Jibril

إلى حضرة النبى المصطفى سيدنا ومولانا محمد صلى الله عليه وسلم وعلى أله وصحبه أجمعين الفاتحة : ....
ثم إلى حضرة سيد جعفر صادق بن على بن حسين بن على بن أبى طالب الفاتحة :....

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
رَبِّ نَجِّنِى مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِـمِـــيْنَ. وَمَا رَمَيْتَ إِذْ رَمَيْتَ وَلٰــكِنَّ اللهَ رَمٰى وَلِيُـــبْلِيَ الْـمُؤْمِنِـــيْنَ مِنْهُ بَلَآءً حَسَنًا. صُمٌّ بُــكْمٌ عُمْيٌ فَهُــمْ لَايُبْصِرُوْنَ. صُمٌّ بُــكْمٌ عُمْيٌ فَهُــمْ لَايَعْقِلُوْنَ. صُمٌّ بُــكْمٌ عُمْيٌ فَهُــمْ لَايَتَكَلَّمُوْنَ. صُمٌّ بُــكْمٌ عُمْيٌ فَهُــمْ لَايَفْقَهُوْنَ. صُمٌّ بُــكْمٌ عُمْيٌ فَهُــمْ لَايَتَذَكَرُوْنَ. يَاأللهُ يَارَسُوْلَ اللهِ, بِـــبَرَكَةِ سَيِّدِىْ الشَّيْخِ جَعْفَرُ الصَّادِقِ, بِـــبَرَكَةِ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ,.
تقرأ ×1000 سلاما 7 هارى برتوروتدي بجا فدا وقت مالم, بعد العشاء

Sebelunya, tawasul / hadlroh dulu membaca Surat Al-FAtihah yang dihadiahkan kepada kanjeng Nabi  beserta keluarga dan para sahabatnya, dilanjut kirim hadiah bacan surat fatihah kepada Sayid Ja'far Shadiq. llau baca Asma' diatas. 
     
ARTINYA : 
Duh, Gusti, jauhkanlah hamba-Mu ini dari orang-orang dholim / lalim. Bukanlah kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allah-lah yang membunuh mereka, dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mukmin, dengan kemenangan yang baik. Tuli, bisu, buta, mereka tidak dapat melihat. Tuli, bisu, buta, mereka tidak dapat melihat. Tuli, bisu, buta, mereka tidak dapat berfikir. Tuli, bisu, buta, mereka tidak dapat berbicara. Tuli, bisu, buta, mereka tidak dapat mengetahui. Tuli, bisu, buta, mereka tidak dapat mengingat. Ya Allah, Ya Rasul, dengan berkahnya tuan Syekh Ja'far Shodiq dan dengan berkahnya kalimat Tayibah Laailaahaillallah Muhammadur Rasulullah 
Asma’ Kurung ini di baca 1000 (seribu) kali, selama 7  (tujuh) hari berturut-turut. Dan dibaca pada waktu malam hari, terutama setelah selesai menjalankan sholat Isya’.

Hanya kepada Allah-lah kita menyembah dan hanya kepada-Nya lah kita diperbolehkan untuk berlindung diri

Monetize your website traffic with yX Media

0 Response to "ASMAK KURUNG SAYID JA'FAR SHADIQ RA"

Posting Komentar